Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Nasib Para Blogger Di Masa Depan


Hallo guys, apa kabar nih? Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Sudah lama sekali saya tidak menulis artikel di blog ini dikarenakan berbagai macam kesibukan yang sangat menyita waktu sehingga tidak sempat lagi untuk menulis dan akhirnya blog ini pun terbengkalai.

Namun pada kesempatan kali ini saya menyempatkan diri untuk bisa menulis dan menuangkan apa yang ada di kepala saya yaitu tentang "Bagaimana nasib para blogger di masa depan" apakah para blogger akan punah? Mungkin anda tercengang, kok saya sampai berfikir seperti itu, alasan apa yang bisa membuat para blogger bisa sirna di kemudian hari? pasti saya berfikir seperti itu juga bukan tanpa alasan dong guys.

Saya yakin dari sekian banyak para blogger di muka bumi ini juga ada banyak yang merasakan kekhawatiran akan nasibnya menjadi seorang blogger. Biar lebih jelas lebih baik kita simak beberapa poin di bawa ini yang akan saya bahas, coba kalian simak baik-baik, jika sudah di simak dan sudah di fahami, selanjutnya mari kita diskusikan di komentar, ok guys.

1. Kehadiran Youtube dan kawan-kawannya
Mungkin kalian mikir begini "apa hubungannya hadirnya youtube dan platform audio visual lain bagi seorang blogger"?. Jelas ada lah guys, logikanya gini, dizaman sekarang ini kan orang lebih senang melihat konten berbasis video di banding teks untuk mendapatkan informasi atau hiburan saja, apa lagi di negri +62 tercinta kita ini yang dimana minta baca orang-orang kita ini masih sangat miris.

Sangat jauh sekali bila di bandingkan dengan penduduk negara-negara lain, seperti jepang misalnya, seperti pepatah bilang membaca adalah jendela dunia,. Hehe.
Intinya kalo kita banyak baca pasti nambah ilmu dan wawasan kita guys. Balik lagi ke pokok permasalahan diatas, dengan hadirnya berbagai plaform media sosial berbasis video dan dengan akses kecepatan internet semakin wussh, tentunya populasi para pembaca blog pun akan semakin kian menurun, dan orang-orang akan memilih menonton video saja untuk mendapatkan informasi yang di inginkannya.

Nah loh, bagaimana cara anda untuk menyiasati hal diatas, karena kita sebagai blogger tentunya eksistensi kita harus terus di perjuangkan dong, namun apa daya kita yang sudah susah-susah bersaing rebutan posisi untuk bisa nangkring di page one search engine, optimasi sana sini, eh yang baca gak ada.

2. Budaya malas
Yang satu ini sepertinya sudah menjadi warisan leluhur, ya "malas" malas baca misalnya, malas nulis artikel, malas mikir dan malas-malas lainya yang juga itu menjadi penyakit para blogger yang susah di sembuhkan. Malas yang di maksud di atas adalah rasa malas untuk membaca sebuah informasi yang dimana untuk mengaksesnya si pembaca harus keluar dulu meninggalkan aplikasi sosial medianya dan masuk ke situs web tersebut.

Berdasarkan survey kecil-kecilan yang saya laukan ternyata memang orang-orang tidak mau untuk mengakses informasi ketika dia berada dalam salah satu aplikasi dan dia harus keluar lagi.

Saya ambil contoh seperti facebook misalnya, seorang pengguna facebook ketika dia scroll dan di dapati sebuah halaman yang membagikan sebuah berita dari salah saru situs, dan dia tertarik untuk mengetahui informasi tersebut namun dia enggan jika harus mengaksesnya dan harus meninggalkan facebook.

Jadi intinya, para blogger harus benar-benar kondisional dalam menyikapi perkembangan ini, bagaimana caranya? Hanya anda yang tau.

3. Mungkinkah para blogger akan punah
Mungkinkah para blogger akan punah? Kalo menurut saya sih setiap sesuatu itu pasti ada kemungkinannya, dan untuk yang ini seperti sudah saya singgung di atas seorang blogger harus kondisional harus mampu cepat beradaptasi dengan segala bentuk perkembangan teknologi dunia maya.

Karena dengan demikian nasib blogger di masa depan bukan saja berkemungkinan punah tapi justru bisa lebih eksis lagi dari sekarang.

Semua uraian di atas adalah bentuk ungkapan atau opini saya semata guys, tentunya setiap dari kita pasti punya sudut dan cara pandang berbeda maka dari itu di atas sudah saya sebutkan untuk mengajak sobat blogger berdiskusi tentang ini, apa pendapat anda tentang nasib para blogger di masa mendatang.

Yang membuat saya masih termotivasi untuk tetap ngeblog adalah tidak semua konten itu bisa di kuasai oleh video, jadi ketika banyak blogger lain berbondong-bondong hijrah ke youtube dan mulai membangun chanelnya, saya masih betah berbagi informasi lewat untaian-untaian kalimat.

Happy bloging guys..